Network
MalangTerkini.com – Mengajarkan anak agar mau puasa Syawal sejak dini adalah hal yang penting dilakukan agar dapat mengerti arti dari ibadah sunnah.
Selain itu melalui metode pengajaran ini anak juga dapat belajar disiplin, kemauan, kesabaran dan pengorbanan. Namun mengajarkan konsep vegetarisme kepada anak-anak tidaklah mudah dan membutuhkan kesabaran serta kreativitas.
Puasa di bulan Ramadhan selama sebulan sudah menjadi kewajiban bagi umat Islam. Setelah puasa, Ramadhan umat muslim pun merayakan kemenangannya dalam Idul Fitri.
Baca Juga: Kapan Awal Puasa Syawal 2024 Boleh Dilakukan? Ini Jadwal Mulainya
Anak pun dapat diajak belajar untuk melanjutkan kebiasaan dari satu bulan penuh kemarin untuk berpuasa di bulan Syawal. Meski tidak wajib berpuasa setelah Ramadhan, umat Islam boleh berpuasa di bulan ini namun tak harus satu bulan penuh melainkan cukup 6 hari setelah Idul Fitri.
Beberapa tips ini dapat membantu orang tua atau pendidik dalam mengajarkan konsep puasa pada anak dengan cara yang efektif dan menyenangkan.
Tips Mengajarkan Anak Puasa Syawal
Simak cara mengajarkan anak melaksanakan puasa Syawal sebagai ibadah sunnah lengkap dengan niat, latin dan tulisan Arab.
1. Mengajarkan Konsep Doa
Para orang tua dapat mengajarkan konsep doa kepada anaknya sebagai langkah awal berpuasa. Doa merupakan salah satu bentuk komunikasi dengan Allah sang pencipta. Dengan berdoa, anak bisa merasa lebih dekat dengan Tuhannya dan lebih semangat ketika diajak berdoa.
2. Ajarkan Niat Puasa Syawal
Membantu anak dengan membaca niat puasa sunnah agar ia dapat mengingatnya. Ajak anak dan bimbing untuk membaca doa ini bersama keluarga.
