Minum Air Saat Adzan Subuh Apa Puasa Jadi Batal? Ini Kata Buya Yahya

- 25 Februari 2024, 18:32 WIB
Minum air saat adzan Subuh berkumandang apakah membatalkan puasa, ini penjelasan Buya Yahya.
Minum air saat adzan Subuh berkumandang apakah membatalkan puasa, ini penjelasan Buya Yahya. /pexels.com/pixabay/

MalangTerkini.com – Minum air saat adzan Subuh membuat puasa batal atau tidak, merupakan permasalahan sering dialami sebagian orang saat Ramadhan tiba.

Minum air saat adzan Subuh berkumandang biasanya terjadi saat seseorang telat sahur disebabkan bangun kesiangan atau saat sahur tiba masih tidur lelap.

Persoalan jika minum air sementara adzan Subuh sudah dikumandangkan maka puasa dianggap sah atau tidaknya telah dibahas oleh Buya Yahya dalam sebuah pengajiannya.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Warung Buka Saat Sahur di Malang, Tak Perlu Repot Saat Puasa Tiba

Minum Air Saat Adzan Subuh Menurut Buya Yahya

Makan sahur dianjurkan pada paruh waktu malam terakhir mendekati Imsak, sebagai peringatan bahwa sebentar lagi umat muslim harus sudah berpuasa.

Agar puasa tetap berjalan dengan sempurna, dianjurkan umat muslim untuk makan sahur sehingga tetap sehat dan tercukupi asupan gizi meski berpuasa.

Umumnya jeda antara Imsak dan Subuh adalah sekitar 10-15 menit, memberikan kesempatan untuk makan sahur dan memastikan semua orang benar-benar berhenti makan dan minum sebelum fajar atau adzan berkumandang.

Menurut Buya Yahya dalam salah satu unggahannya di saluran YouTube Buya Yahya menjelaskan masalah ini saat ada salah satu pemirsa menanyakan apakah puasanya sah atau tidak jika minum saat adzan Subuh dikumandangkan.

Buya Yahya menjelaskan bahwa adzan Subuh dikumandangkan 2 kali yakni yang pertama adalah adzan oleh Bilal sebelum datangnya Subuh dan kemudian adzan kedua saat terbitnya fajar shadiq.

Halaman:

Editor: Ratna Dwi Mayasari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah