Viral dari Wajak! Kronologi Aksi Melukai Tangan Diduga Bermotif Dendam, 1 Korban Dilarikan ke RSSA Kota Malang

- 1 Mei 2024, 06:00 WIB
Kronologi aksi melukai tangan diduga bermotif dendam terjadi di Wajak, korban 1 orang dilarikan ke RSSA Kota Malang.
Kronologi aksi melukai tangan diduga bermotif dendam terjadi di Wajak, korban 1 orang dilarikan ke RSSA Kota Malang. /Instagram @malangraya.info/

MalangTerkini.com – Terjadi aksi melukai tangan korban di Wajak, Kabupaten Malang pada hari Selasa siang, 30 April 2024 hingga menyebabkan 1 orang luka parah dilarikan ke RSSA Kota Malang.

Rekaman video aksi yang sempat viral di berbagai sosial media ini terjadi saat sebagian besar orang sedang sibuk bekerja tiba-tiba digegerkan dengan peristiwa ini.

Berdasarkan dari video dan kesaksian para tetangga di sekitar tempat kejadian dalam komentar di media sosial, terlihat sejumlah warga panik berusaha menyelamatkan seseorang yang sudah terluka parah.

Baca Juga: Kronologi Begal di Sawojajar, Diberi Rp40 Ribu Tidak Mau, 1 Korban Kena Luka Bacok

Kronologi Melukai Tangan Korban di Wagir Kabupaten Malang

Aksi ini menurut penuturan para tetangga korban diduga karena motif dendam, berawal dari acara bantengan atau warga lebih mengenal sebagai mberot yang digelar minggu lalu di wilayah tersebut.

Dalam tontonan bantengan ini ada penonton yang tanpa sengaja saling senggol antara korban yang berasal dari desa Ngembal, Wajak dengan pelaku dari daerah Ketintang, hingga menyulutkan emosi merasa tidak terima.

Kesaksian pemilik akun @nandaawhy_ dalam unggahan akun Instagram @malangraya.info menjelaskan diduga pelakunya berjumlah 3 orang, salah satunya dari desa tetangga, Ketintang.

Pelaku melabrak ke rumah korban di Ngembal dengan membawa senjata tajam. Sementara korban saat itu baru saja pulang dari ladang bersama dengan kakaknya, oleh karena dari kebun ini mereka berdua membawa sabit dan parang.

Setiba di dekat rumah, korban langsung diayunkan senjata tajam oleh pelaku hingga terkena tangannya. Setelah melakukan, ketiga pelaku langsung kabur. Sementara sang kakak berusaha mengejar pelaku namun tidak berhasil.

Halaman:

Editor: Ratna Dwi Mayasari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah