Network
MalangTerkini.com – Menjelang Idul Fitri menurut tradisi dianjurkan untuk ziarah ke kuburan leluhur terutama orang tua yang sudah meninggal dunia.
Akan ada banyak manfaat jika mengunjungi makam keluarga yang sudah meninggal terutama bagi orang tuanya yang telah mendahului. Salah satunya adalah teringat dengan kematian, bahwa setiap orang pasti akan mati dan tidak ada yang hidup abadi di dunia ini.
Kebiasaan berziarah ke makam orang tua juga sudah ada sejak zaman Nabi Muhammad SAW, saat Rasulullah diajak ibunya berziarah ke makam ayahnya ketika ia masih kecil. Tradisi ini dilanjutkan oleh Rasulullah SAW sepeninggal ibunya.
Kisah ini diceritakan dalam hadits HR Muslim, Ahmad, Ibnu Majah dan lain-lain. Beliau bersabda, "Aku minta izin kepada Tuhanku guna memohonkan ampun kepada ibuku, namun Dia tidak memberi izin padaku.
Dan aku minta izin untuk berziarah ke kuburannya, maka Dia memberi izin kepadaku. Karena itu, berziarahlah kalian ke kuburan-kuburan karena ziarah itu mengingatkan kepada kematian".
Tata Cara Berziarah ke Makam Orang Tua Menurut Sunnah
1. Berwudhu sebelum ziarah
Sebelum berangkat, umat Islam harus wudhu terlebih dahulu untuk menyempurnakan dan mensucikan niat berziarah ke kuburan.
2. Mengucapkan Salam
