Network
MalangTerkini.com - Insiden tak terduga terjadi di depan Pabrik Gula Kebonagung, Kabupaten Malang, pada hari Sabtu 13 April 2024 sekitar pukul 17:15 WIB. Seorang pria diketahui telah memukul pengendara motor dengan menggunakan gitar, memicu kehebohan di media sosial.
Menurut informasi dari para saksi yang melintas, pria tersebut sebelumnya telah melakukan pemukulan terhadap seorang pengendara wanita. Beruntung, tindakan tersebut cepat dihentikan oleh seorang satpam yang berada di lokasi kejadian.
Dalam video viral yang diunggah oleh akun Instagram @malangraya_info, terlihat seorang pria mengenakan jaket hijau sedang memukul seorang wanita yang mengendarai sepeda motor matic. Setelah dilerai oleh satpam, pria tersebut langsung duduk di trotoar.
Reaksi atas kejadian tersebut pun tidak terelakkan. Di kolom komentar postingan Instagram tersebut, akun @hanifaars mengaku sebagai korban pemukulan dan menjelaskan kronologinya.
"Itu aku sama kakakku, kakakku yang dipukul. Kronologinya aku sama mbak berhenti di belakang beliau mau tukeran nyetir motor. Beliau sudah jalan agak jauh dari kami, tanpa ada kontak dan interaksi apapun, tiba-tiba beliau puter balik dan mengancam dengan menodongkan gitar yang dibawa. Saya berkata 'sepurane pak, iyo aku tak ngalih' meminta maaf bukan karena saya melakukan kesalahan, tapi meminta maaf dengan harapan beliau mengurungkan niat untuk memukul, namun ternyata tidak mempan dan beliau tetap memukul kakak saya," tulis akun @hanifaars.
Banyak netizen yang turut berkomentar dalam kolom tersebut, mengidentifikasi pria berjaket hijau tersebut sebagai warga Sukun Malang yang diketahui menderita gangguan jiwa, atau yang dikenal dengan istilah ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa).
"Namanya Mas Sugik, ODGJ, sudah pernah di bawa ke RSJ Lawang, dinyatakan sembuh tapi kenyataannya tidak sembuh," tulis akun @sendy_k_nirwana.
Kejadian ini menjadi perhatian serius bagi masyarakat setempat, menyoroti pentingnya perlunya perhatian khusus terhadap masalah kesehatan mental di tengah-tengah masyarakat. MalangTerkini.com akan terus memantau perkembangan kasus ini untuk memberikan informasi yang lebih lanjut kepada pembaca.***
