MalangTerkini.com - Pawai Budaya yang digelar dalam memperingati HUT Kota Malang ke-110 telah berlangsung, lalu lintas Kayutangan pagi hingga siang ini mengalami kemacetan parah.
Giat yang diselenggarakan Pemerintah Kota (Pemkot) Malang dalam memperingati Hari Ulang Tahun jatuh pada tanggal 1 April lalu, kini digelar dengan mengadakan Pawai Budaya dengan mengangkat tema Kolaborasi Kuno-Kini mulai dari era Kolonial hingga Milenial.
Terlihat dari pawai yang dimulai pukul 10.00 WIB dari Balai Kota Malang menuju Jalan Semeru ini tampak mobil bunga dan bus-bus Macito dengan para peserta pawai sebagian besar mengenakan baju para pejuang 1945.
Para peserta pawai di bagian depan sudah tiba ke garis finish setelah melewati tribun kehormatan di depan Ranch Market Jalan Semeru sekitar pukul 10.50 WIB. Mereka sudah disambut dengan aneka stand-stand UMKM yang sudah berjajar rapi di tepi kiri dan kanan jalan.
Namun pada jam tersebut ekor dari pawai tersebut masih tampak di Jalan Majapahit menuju ke Jalan Semeru tempat finish.
Lalin Kayutangan Malang Macet Total
Pawai Budaya yang menutup beberapa ruas jalan di kota Malang ini menyebabkan penumpukan kendaraan di beberapa titik. Salah satunya adalah daerah Kayutangan.
Dari pemantauan cctv.malangkota.co.id, terlihat ruas jalan Basuki Rahmat mengarah ke Balaikota mengalami kemacetan lumayan parah.
Kendaraan roda empat terpaksa berjalan merambat dan harus berhenti beberapa saat untuk dapat keluar dari Jalan Basuki Rahmat menuju Jalan Semeru dan Kahuripan.