Jokowi Minta Konflik Palestina-Israel Dihentikan dan WNI di Jalur Gaza Dievakuasi

- 10 Oktober 2023, 17:17 WIB
Presiden Joko Widodo
Presiden Joko Widodo /Lazuardi/MalangTerkini.com/

MalangTerkini.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyerukan agar konflik Palestina dan Israel dihentikan agar korban tidak terus bertambah.

Seruan Jokowi tentang konflik Palestina-Israel itu disampaikan melalui yang disiarkan di akun YouTube Sekretariat Presiden pada Selasa 10 Oktober 2023.

Menurut Jokowi, konflik tersebut bisa bedampak besar terhadap kemanusiaan. “Karena eskalasi konflik dapat menimbulkan dampak kemanusiaan yang lebih besar,” katanya.

Jokowi juga menyatakan akar konflik harus harus segera diselesaikan sesuai dengan kesepakatan di Persatuan Bangsa Bangsa (PBB).

Baca Juga: Projo Jatim Dukung Pasangan Prabowo-Gibran, Handoko: Kami Bisa Membaca Gaya Komunikasi Jokowi

“Akar konflik tersebut yaitu pendudukan wilayah Palestina oleh Israel, harus segera diselesaikan sesuai parameter yang sudah disepakati PBB,” kata Jokowi.

Ia juga meminta Kementrian Luar Negeri untuk segera bertindak cepat guna menyelamatkan warga Indonesia yang berada di wilayah konflik.

Evakuasi Warga Negara Indonesia di Wilayah Konflik Palestina-Israel

Kemlu akan mengevakuasi WNI yang ada di daerah konflik ke negara terdekat dari Palestina, yaitu Yordania, Lebanon, dan Mesir.

“Saat ini pemerintah, melalui KBRI Amman, KBRI Beirut, dan KBRI Kairo sedang berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk mengevakuasi WNI yang berada di wilayah Palestina, khususnya 10 orang WNI yang berada di Jalur Gaza,” kata Juru Bicara Kemlu Lalu Muhamad Iqbal.

Berdasarkan data Kemlu, tercatat 45 WNI berada di Palestina, dengan 10 orang di antaranya di Jalur Gaza yang menjadi pusat sasaran serangan udara militer Israel.***

Editor: Lazuardi Ansori


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah